Minggu, 08 Maret 2009
Komentar Buku Kampung Ular
BEDAH PUISI “KAMPUNG ULAR” KARYA RAHMAT HELDY HS
Oleh: Jang RuDun
“Identitas seorang penyair adalah pencapaian kata-kata yang diolahnya dalam puisi. Kampung Ular kumpulan puisi Rahmat Heldy HS bergulat dan ingin menemukan jati diri kata-kata dengan pikiran dan renungannya yang agak cekatan dan romantis.” (Ahmad S Rumi, dosen Sastra Untirta, Serang)
Lumbung Banten Rumah Dunia (LRD) bekerjasama dengan Banten Raya Post dan Banten TV kembali mengadakan kegiatan untuk pendokumentasian tentang Banten. Jika 10 Januari diisi diskusi tentang “Kekuasaan dan Dinasti di Banten”, kali ini:
BEDAN BUKU PUISI ”KAMPUNG ULAR” KARYA RAHMAT HELDY HS
Sabtu 31 Januari 2009, pukul 13.30
Menu: Peluncuran buku puisi “Kampung Ular” karya Rahmat Heldy HS
Bedah Puisi:. Ahmad s. Rumi (dosen Sastra Untirta) dan Sulaeman Jaya (penyair)
Deklaasi puisi: Para pelajar SMA Al-Irsyad Waringin Kurung
Tempat: Taman Budaya Rumah Dunia
Ini adalah kepedulian LBRD kepada para penulis lokal dalam membantu mendokumentasikan karya-karya mereka ke dalam bentuk buku. Ini adalah sesuatu yang menggembirakan, karena generasi mendatang di Banten akan memiliki banyak jejak tulisan dari para pendahulunya
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar